Aleix Espargaro telah mengonfirmasi bahwa ia mengalami patah tulang ganda pada bagian kakinya yang diakibatnya dari adanya tragedi kecelakaan pada saat bersepeda dengan sambil melihat ponsel di dalam Sirkuit Mugello.
Insiden tersebut pun memberi adanya dampak yang berkepanjangan. Rider Aprilia Racing telah terpaksa melaju dengan pada bagian kaki bengkak dan juga pada bagian di dalam tumit penuh darah sehingga menjadi adanya perlu intervensi. Penghilang adanya rasa sakit bahkan pun tidak mempan untuk dapat mengurangi adanya nyeri.
Bagi kalian yang sedang menanti-nantikan adanya pertandingan kembali yang akan dilakoni oleh Aleix Espargaro. Kalian pun dapat menantikannya sambil bermain game Situs Judi Slot Gacor.
Hasil dari rontgen pertama di dalam ruang medis sirkuit tidak dapat menunjukkan bahwa adanya patahan meski kakinya menjadi sangat bengkak. Ia pun telah berjibaku untuk dapat menuntaskan adanya loba di dalam urutan keenam. Pada awal pekan ini.
Aleix Espargaro telah kembali menjalani MRI dan juga telah ditemukan adanya dua patah tulang pada bagian kakinya.
“Kaki.. Berjalan dengan baik di Mugello karena adanya rontgen pada saat pertama telah menujukkan bahwa saya tidak mengalami apa – apa, tetapi saya menjadi sangat kesakitan pada saat selama akhir pekan, mungkin dari adanya perjalanan paling menyakitkan yang telah pernah saya alami pada saat dalam saya berkarier,” katanya di dalam konferensi pers pada MotoGP Jerman.
“Jadi pada saat selama dalam tiga hari, saya telah melakukan apa saja yang saya bisa lakukan. Mereka (para dokter) telah merekomendasikan bahwa saya untuk mengenakan adanya boot khusus ini, tidak dapat berjalan dan juga tidak dapat menapakkan kaki ke tanah lagi. Saya pun sangat berharap bahwa rasa sakit yang saya tengah rasakan di Sachsenring ini dapat menjadi lebih sedikit daripada di dalam Sirkuit Mugello karena pada tata letaknya.”
Di sisi lain, Aleix Espargaro juga telah berbicara mengenai dari adik laki – lakinya, Pol Espargaro, yang telah urung tampil meksipun memiliki adanya kesempatan untuk dapat didaftarkan di dalam ajang MotoGP Jerman. Rupanya pun pemulihan dari patah tulang punggung dan juga sekaligus rahang belum dapat tuntas.
Ia ingin sekali melihat Pol kembali untuk dapat beraktivitas di dalam ajang MotoGP Belanda, yang di gelar pada saat sebelum jeda pada musim panas, untuk dapat berinteraksi dengan pada tim, rekan pembalap ataupun juga pada media.
“Situasi pada Pol ini membuat saya menjadi marah karena tentunya saya ingin sekali dia datang ke sini serta mengikuti ajang balapan MotoGP ini,” ujar dari pembalap berusia 33 tahun itu.
“Kemarin, Saya telah berada di dalam rumahnya serta dia pun menjadi sangat sedih. Saya pun sejujurnya lebih menyukai jika pada saat apabila ia telah menjelaskan situasinya kepada saya. Jadi oleh sebab itu saya pun dapat memberikan banyaknya tekanan kepada dirinya (Pol Espargaro), untuk dapat meyakinkan dirinya agar dapat datang ke Assen pada saat hari Sabtu dan juga Minggu untuk dapat melihat tim, serta pun dapat melihat semua orang, sekaligus dapat berbicara kepada dengan media lalu pun dia dapat terbang pulang dengan bersama saya setalah dari adanya balapan.” Ujar dari Aleix Espargaro.
“Pada saat ini pun ia (Pol Espargaro) tidak ingin datang, tetapi kemudian saya menjadi berfikir bahwa saya ingin sekali meyakinkannya. Saya rasa tidak (ia akan ikut balalapan). Ia pun telah menjalani adanya tes pada saat setiap pekan, tetapi jika tidak, mereka mengizinkannya untuk ikut balapan di Mugello ataupun juga disini, di Assen pun akan menjadi sulit.”